Aku Bukan Gay! Aku Wanita Kesayangan Bos Besar!

Jiang jiang jiang Xin barusan mengatakan … dia menyukainya? Dan ingin bersama dia?!     

Jiang Xin melihat raut wajah Ye Xian yang sangat terkejut dan kelihatannya sudah tidak bisa berkata apa-apa. Di dalam hati, Jiang Xi menyalahkan dirinya sendiri karena terlalu terburu-buru.     

Iya, Ye Xian baru berumur 18 tahun dan masih belum dewasa. Dia juga baru berhubungan dengannya selama satu bulan lebih dan termasuk tidak memiliki kesan yang baik terhadapnya. Namun, sekarang dia tiba-tiba menyatakan cinta secara langsung. Jika Ye Xian menerimanya, itu juga sangat manusiawi.     

"Ye Xian, aku mengetahui pernyataan cintaku agak mendadak, tetapi kamu juga tidak perlu terburu-buru memberikan aku jawaban. Kamu bisa pelan-pelan memikirkannya hanya saja … aku benar-benar sangat menyukaimu."     

Jiang Xin mengulanginya lagi. Seharusnya, tidak usah mengatakan sebanyak dua kali.     

Kali ini, Ye Xian sudah mendengarnya dengan jelas.     

Daging di dalam mulutnya langsung dimuntahkan. lalu pisau dan garpu tahan karat itu terjatuh menyentuh ke lantai marmer sampai menimbulkan suara yang nyaring.      

Ye Xian menundukkan kepala dengan cepat untuk mengambilnya.     

Pada saat yang sama, seorang pria paruh baya di meja belakang tampak gugup dan mencoba fokus membaca dan membolak-balikkan kontrak dengan direktur perusahaan Bo.     

Fang Zhibi adalah direktur dari perusahaan perhiasaan Datong. Demi membuat perusahaan yang didirikannya semakin maju, dia telah menyiapkan 5 tahun lamanya untuk bisa masuk ke dalam mal BHS. Akan tetapi, setiap kali masuk, pihak BHS selalu ditolak. Dia tidak berdaya dan hanya bisa menggunakan ketulusannya untuk menghalangi mobil Direktur Bo dari perusahaan Bo.     

Ini sebenarnya hanyalah strategi coba-coba, sehingga dia sudah melakukan persiapan untuk ditolak lagi. Akan tetapi, dia tidak menyangka kali ini Direktur Bo bersedia menerima dan mengatakan akan berdiskusi.     

Yang paling tidak disangka adalah, tempat untuk dia berdiskusi adalah satu restoran … Kekasih Romantis?     

Semua itu masih tidak termasuk penting. Yang paling penting adalah sekarang raut wajah Direktur Bo sepertinya sangat tidak senang.     

Apalagi tadi meja sebelah mengeluarkan suara. Direktur Bo tidak hanya bibirnya yang ditutup rapat, wajahnya terlihat tegang. Bahkan alis matanya tidak bergerak dan mampu membuat orang menahan napas. Kontrak di dalam tangannya juga tidak dibalik dan hanya dibuka pada halaman yang sama.      

Apakah Direktur Bo tidak senang dengan kontrak di halaman ini?     

"Direktur Bo, kalau Anda merasa tidak setuju, kami bisa menggantinya…."     

Dia barusan mengatakannya dan pria itu mengambil kontrak sambil menatap dengan serius. Gerakan itu membuat Fang Zhibo segera menutup mulutnya.     

Jiang Xin mengetahui Ye Xian pergi mengambil garpu demi mengurangi tekanan. Dalam hatinya juga diam-diam menyesal dan merasa dirinya menyatakan cinta terlalu cepat. Sepertinya … Ye Xian sekarang masih belum ada persiapan untuk berpacaran.     

"Ye Xian, maaf. Aku tahu ini begitu mendadak dalam menyatakan perasaan dan ini memang salahku. Akan tetapi, aku benar-benar menyukaimu. Aku sangat khawatir setelah Badai Karir selesai, kita berdua akan seperti orang asing dan tidak akan bertemu. Aku lebih takut kamu akan sangat cepat menyukai orang lain karena di dunia hiburan ini terlalu banyak godaan, sehingga kamu tidak akan mengingat aku lagi. Jadi, aku hanya berpikir untuk segera menyatakan cinta kepadamu."     

"Kamu tenang saja. Aku juga tidak berharap kamu bisa langsung menjawabnya. Aku hanya ingin kamu mengetahui isi hatiku saja. Kamu bisa perlahan-lahan memikirkannya dan memberikan aku jawaban kapan saja."     

"Kamu juga jangan takut. Aku tidak akan membalas dendam ke pekerjaanmu. Kalau aku menjadi pacarmu, maka aku juga akan bersedia berpacaran diam-diam. Kalau kamu tidak ingin ketahuan, maka aku selamanya juga tidak akan mengatakannya.     

Atau … kamu keberatan dengan umurku yang lebih tua daripada kamu? Walaupun aku lebih tua beberapa tahun daripada kamu, tetapi aku lebih cepat memasuki dunia hiburan. Sebenarnya, aku juga tidak terlalu sering berpacaran, hanya pernah sekali dan itu 3 tahun yang lalu. Aku berpacaran dengan dia karena dikenalkan oleh keluarga. Kami putus dengan sangat cepat karena tidak ada perasaan. Kami juga tidak melakukan apapun!"